Senin, 16 September 2019

Semester 8 - Ujung Tombak Perkuliahan

Alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah...

Selalu bisa melewati semua hal-hal yag unpredictable yang Alloh kasih ke saya. Semua tak lepas dari banyaknya dukungan dari orangtua, adik-adik, sodara, Mamah, beberapa teman dan yang pasti pacar (yang sekarang sudah jadi suami, oiya next deh akan ku share tentang pernikahan kami. Ditunggu yaaawww).

Lanjut dari semester 7 sebelumnya, yang dimana tahun lalu saya sudah melewati satu tahap yaitu seminar propsal skripsi.

Pencarian data dimulai, saya sempat rehat 2 bulan. Dimana 01 Oktober 2018 saya sidang proskip dan akhir Desember 2018 saya baru mulai cari data. Lebih dari 30 laporan keuangan bank saya unduh.

Setelah terkumpul, masalah baru muncul (lagi), Bapak dospem maunya semua hitungan manual. What???!!!!

Baik, saya lanjutkan. Kurang lebih 2 bulan saya hitung, setelah muncul hasil. Datanya ternyata menjomplang dari data yang ada. Mungkin saya yang salah hitung. Muka memelas, dan akhirnya Bapak dospem bilang "Yasudah ikuti nilai yang sudah ada saja". Antara senang tapi berasa buang-buang waktu selama kemarin. Ada faedahnya juga sih, saya jadi kurang lebih tau isi di laporan keuangan bank. Pasti ada maksud yang baik dibalik itu semua.

Semua data sudah terkumpul, mulailah berkenalan dengan yang namanya SPSS untuk memulia penelitian. Apa sih itu SPSS? SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) adalah aplikasi yang digunakan untuk melakukan analisis statistika tingkat lanjut, analisis data dengan algoritma machine learning, analisis string, serta analisis big data yang dapat diintegrasikan untuk membangun platform data analisis. (Sumber : google)

Saya direkomendasikan untuk bertemu dengan dosen ahli statistik. Entah Bapak dosen memang yang super sibuk dan aku juga yang so' sibuk. Saat beliau bisa, saya nolak karena saya ada acara. Ujungnya, kami berdua tidak bertemu dan tak sempat kenalan. Wkwkwkwk. Kreativitas yang tanpa batasku muncul ditengah-tengah keputus-asaan, searching-lah saya di youtube. Dan hasilnya saya selesaikan semua metode uji yang saya butuhkan di skripsi saya. Setelah dicek oleh dospem, semua oke, namun ada 2 uji yang tidak normal. Lalu, saya direkomendasikan kembali ke dosen tersebut di atas (lagi) dan saya nyerah. Dospem pun rekomendasikan satu lagi dosen lain. Dosen yang pernah saya kenal karena pernah masuk kelas beliau satu semester dan saya langsung berasumsi, "ah mana mau beliau". Karena saya butuh, bismillah. Ternyata beliau baik banget ggaaaeeezzzzz dan welcome banget. Berasa dosa banget udah suudzon sama Bapak. Hiks.

Saya dan teman saya diajari semua data yang eror sampe ke kesimpulan dan sampe saya pun ngerti. MasyaAlloh. Semoga Bapak dan keluarga selalu sehat dan jangan kapok ya Pak.

Ketika data sudah diolah (udah bongkar pasang (outlier) data sampe ke normal), munculah jadwal sidang skripsi dan kompre. Satu minggu itu, yaitu tanggal 1, 4 dan 6 Juli jadwal amat padat dan ujung tombak saya selama kuliah ini. Tanggal 6 dadakan ada sertifikasi profesi. Berapa banyak saya harus baca-baca materi itu.

Badai pasti berlalu.. (sambil nyanyi)

Hari itu tiba
1 Juli 2019. Sidang skripsi dimulai pukul 07.30 dan pengumuman setelah magrib. 
4 Juli 2019. Sidang komprehensip (penentu) dimulai pukul 07.30 dan pengumuman setelah magrib.
6 Juli 2019. Sertifikasi profesi dimulai pukul 07.00 dan selesai sampai kita isi semua.

Alhamdulillah, semua lulus. Rasa lega dan bangga. Cerita awal kuliah kerja banting tulang ngumpulin uang ditengah bantu biaya adik sekolah dan sampe mulai jualan kerudung (dan istirahat karena skripsi dan mulai males, maapkan). Yeay, udah gausah mikirin biaya kuliah lagi tiap bulannya. Haha. Yuk, mulai banyak nabung dan invetasi masa depan dari sekarang.

30 Agustus 2019 saya sudah kumpulkan skripsi dan lain-lainnya dan satu minggu setelahnya SKL pun terbit.

Karena saya percaya setiap orang punya cerita unik masing-masing setiap moment yang mereka lewati dan kalian pasti dan harus bangga pada diri sendiri (namun tetap tak boleh angkuh), untuk penghargaan pada diri sendiri.

Sampai ketemu di Puri Begawan yaaah teman-temanku dengan pakai kebaya impian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Nyapih Minara

Meng-ASI-hi Minara Kembali, kekuatan afirmasi positif. Semua doa-doa baik saya sebutkan sejak Minara belum ada di perut saya. Mungkin kalau ...